Panjalu, 6 Oktober 2025 — Menjelang datangnya musim hujan di Panjalu, Pemerintah Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir, genangan air, serta penyebaran penyakit akibat lingkungan yang tidak bersih. Upaya menjaga kebersihan lingkungan menjadi langkah utama untuk melindungi kesehatan dan kenyamanan warga di musim penghujan.
Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Hujan di Panjalu
Seiring meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah Ciamis, Pemerintah Desa Panjalu mulai menggerakkan perangkat desa, RT, RW, serta Karang Taruna untuk bersama-sama memastikan kebersihan lingkungan tetap terjaga. Kepala Desa Panjalu menegaskan bahwa kesadaran masyarakat sangat berperan penting dalam mengantisipasi dampak musim hujan.
“Kami mengimbau seluruh warga Panjalu agar menjaga kebersihan lingkungan dengan rutin membersihkan selokan, tidak membuang sampah sembarangan, dan memotong ranting pohon yang berpotensi tumbang. Gotong royong adalah kunci untuk mencegah banjir dan menjaga kenyamanan desa,” ujarnya.
Cegah Penyakit di Musim Hujan dengan Gerakan 3M Plus
Selain potensi banjir, Demam Berdarah Dengue (DBD) juga menjadi perhatian serius di musim hujan. Genangan air yang tidak terurus dapat menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti. Untuk itu, warga diimbau melaksanakan Gerakan 3M Plus, yaitu:
- Menguras tempat penampungan air secara rutin.
- Menutup wadah air agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
- Mengubur barang bekas yang dapat menampung air.
- Plus, melakukan tindakan tambahan seperti menanam tanaman pengusir nyamuk dan menjaga ventilasi rumah tetap baik.
Langkah sederhana ini bisa menjadi upaya efektif dalam mencegah penyebaran penyakit di Desa Panjalu.
Gotong Royong Jadi Ciri Khas Warga Panjalu
Pemerintah Desa Panjalu juga terus mendorong masyarakat untuk mengikuti kerja bakti rutin di lingkungan masing-masing. Kegiatan ini tidak hanya membersihkan saluran air dan lingkungan sekitar, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan antarwarga.
“Gotong royong adalah budaya luhur masyarakat Panjalu. Dengan semangat ini, kita bisa menjaga desa tetap bersih, aman, dan nyaman di musim hujan,” tambahnya.
Kebersihan Lingkungan, Cerminan Kepedulian terhadap Desa
Menjaga kebersihan lingkungan bukan sekadar tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama seluruh warga. Desa Panjalu yang dikenal sebagai desa wisata religius dan berwawasan lingkungan memiliki komitmen kuat untuk menjaga kelestarian alam sekaligus kesehatan masyarakatnya.
Dengan kolaborasi antara pemerintah desa, lembaga masyarakat, dan warga, diharapkan Panjalu tetap bersih, sehat, dan berdaya tahan menghadapi perubahan musim. Melalui langkah kecil seperti membuang sampah pada tempatnya dan membersihkan lingkungan rumah, warga turut berkontribusi menjaga keindahan dan keharmonisan desa tercinta.
