Di tengah sejuknya udara pegunungan dan hamparan hijau alam Ciamis bagian utara, terdapat sebuah permata yang memantulkan pesona dan nilai sejarah mendalam — Situ Lengkong Panjalu. Danau alami seluas ±57 hektare ini bukan sekadar destinasi wisata, melainkan ruang spiritual dan budaya yang menghidupkan identitas masyarakat Panjalu.
Pesona Alam yang Menenangkan Jiwa
Air jernih yang membingkai Pulau Nusa Gede seolah menjadi cermin bagi langit dan pepohonan di sekelilingnya. Embusan angin membawa kesejukan khas pegunungan, menciptakan suasana tenang yang menenangkan hati setiap pengunjung. Saat pagi tiba, cahaya mentari menari di permukaan air, menimbulkan kilauan yang menawan — panorama yang kerap menjadi buruan para fotografer dan pencinta alam.
Selain keindahan alamnya, Situ Lengkong Panjalu juga menawarkan berbagai aktivitas wisata: berperahu mengelilingi danau, menikmati kuliner khas Panjalu, hingga berinteraksi dengan masyarakat sekitar yang ramah dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya.
Nusa Gede: Jejak Sejarah dan Religi
Di tengah danau terdapat Pulau Nusa Gede, tempat bersemayamnya makam Prabu Hariang Kancana, pendiri Kerajaan Panjalu. Lokasi ini menjadi pusat ziarah dan simbol spiritual bagi masyarakat setempat. Setiap tahun, ribuan peziarah datang untuk berdoa dan mengenang perjalanan sejarah Panjalu yang sarat makna.
Upacara Nyangku, tradisi sakral yang digelar setiap bulan Maulid, menjadi bukti bagaimana masyarakat Panjalu merawat warisan leluhur. Prosesi ini menggambarkan rasa syukur, kebersamaan, dan penghormatan terhadap nilai-nilai spiritual yang diwariskan turun-temurun.
Harmoni Alam dan Kearifan Lokal
Keindahan Situ Lengkong tidak hanya terletak pada panorama alamnya, tetapi juga pada harmoni yang terjalin antara manusia dan lingkungan. Warga Desa Panjalu menjaga danau ini dengan penuh tanggung jawab melalui kegiatan kebersihan, penghijauan, dan pelestarian ekosistem perairan. Upaya tersebut membuat Situ Lengkong tetap lestari sebagai sumber kehidupan, kebanggaan, sekaligus ikon wisata hijau yang berkelanjutan.
Ajak Wisatawan untuk Menghayati, Bukan Sekadar Mengunjungi
Mengunjungi Situ Lengkong Panjalu bukan hanya tentang menikmati keindahan alam atau berfoto di tepian danau. Lebih dari itu, ini adalah perjalanan untuk menghayati nilai sejarah, menghargai warisan budaya, dan merasakan keteduhan spiritual yang telah terpelihara selama ratusan tahun.
Mari berkunjung ke Situ Lengkong Panjalu, dan rasakan sendiri bagaimana alam, budaya, dan religi berpadu dalam satu keindahan yang tak lekang oleh waktu.

