Desa Panjalu, Ciamis – Pemerintah Desa Panjalu mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana alam yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Kondisi geografis Panjalu yang berada di kawasan perbukitan serta dikelilingi Situ Lengkong membuat desa kita memiliki keindahan alam yang mempesona, namun sekaligus menyimpan kerentanan terhadap beberapa jenis bencana, terutama tanah longsor, banjir, serta angin kencang.
Memasuki musim hujan, intensitas curah hujan yang tinggi dapat meningkatkan risiko tanah longsor di daerah tebing atau lahan miring. Selain itu, saluran air yang tersumbat juga bisa memicu genangan maupun banjir lokal di beberapa titik desa. Tidak hanya itu, angin kencang yang sering menyertai hujan deras dapat mengakibatkan pohon tumbang dan merusak atap rumah warga.
Kepala Desa Panjalu menegaskan: “Kami mengimbau seluruh warga untuk selalu waspada, menjaga lingkungan tetap bersih, serta melaporkan segera bila ada tanda-tanda bencana, seperti retakan tanah, aliran air yang tidak wajar, atau pohon yang rawan tumbang.”
Langkah Siaga yang Perlu Dilakukan Warga
- Jaga kebersihan lingkungan – Pastikan saluran air tidak tersumbat sampah.
- Waspadai tebing rawan longsor – Jangan melakukan aktivitas berlebihan di sekitar lereng saat hujan deras.
- Perkuat bangunan rumah – Pastikan atap, dinding, dan pondasi rumah dalam kondisi aman.
- Simpan nomor darurat – Hubungi aparat desa atau BPBD bila terjadi keadaan darurat.
- Ikuti informasi resmi – Selalu pantau perkembangan cuaca dari BMKG maupun imbauan dari pemerintah desa.
Dengan kewaspadaan dan kesiapan bersama, masyarakat Desa Panjalu dapat meminimalisir risiko sekaligus melindungi keluarga dari bahaya bencana alam. Mari kita saling peduli, saling mengingatkan, dan saling membantu demi keselamatan bersama.